Selasa, 10 Desember 2013

Jangan Malu Sederhana

se·der·ha·na a 1 bersahaja; tidak berlebih-lebihan: hidupnya selalu --; 2 sedang (dl arti pertengahan, tidak tinggi, tidak rendah, dsb): harga --; 3tidak banyak seluk-beluknya (kesulitan dsb); tidak banyak pernik; lugas: ia menerangkan dng kalimat-kalimat yg --;

me·nye·der·ha·na·kan v menjadikan sederhana (sedang, mudah, bersahaja, dsb);

pe·nye·der·ha·na·an n proses, cara, perbuatan menyederhanakan: - partai politik dilakukan menjelang pemilihan umum;

ke·se·der·ha·na·an n 1 hal (keadaan, sifat) sederhana; 2 Ling syarat pemerian kebahasaan yg didasarkan atas pendekatan uraian (dng ketuntasan dan kehematan)

Itulah beberapa arti dari kata sederhana menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).


Bukan bermaksud buka kursus bahasa Indonesia singkat nih tapi mencoba menjelaskan secara baku. Nah, saya sih mau menjelaskan kata sederhana 'versi' pengalaman pribadi. Menurut sayaaaa, sederhana bikin kita nyaman, gak perlu bermimpi menjadi orang lain apalagi ngotot menjadi orang lain. Gak hanya nyaman buat diri kita sendiri tapi bagi orang lain. Bisa dibayangkan kalo kita sedang bicara dengan (maaf) orang yang katanya menurut 'kasta manusia' lebih rendah dari kita, terus kita bicara topik yang 'high class', sudah pasti bikin kuping mereka merah setidaknya gatal lah hehe...Entah niat kita itu pamer atau malah sebaliknya untuk menutupi kekurangan hmmm.... 

Alhamdulillah, keluarga besar kami dididik untuk selalu 'membumi' or low profile dalam keadaan 'teristimewa' sekali pun. 'Lagi2' ajaran dan didikan almarhum kakek dan almarhumah nenek tercinta benar2 tak lekang oleh waktu. Mudah2an Allah SWT melapangkan jalan beliau berdua di alam sana, aamiin...
Rasanya gak perlu deh sok pamer, helloo...it's my brand new car ! Haii...eikke ada cincin berlian yang baru niih ! Aiih...gimana cara pake gadget mahal dan baru ini yaaa.... Gak ada salahnya kita menimbang perasaan orang lain kan ? Berpahala pula. Yang perlu saya garis bawahi, bukan berarti saya iri orang2 sedemikian, malah ikut bersyukur. Loh ??? Ikut bersuka cita bagi mereka yang mendapat rejeki lebih bahkan berlimpah. Tapi mbok ya gak perlu 'pasang speaker' deh. Cukuplah orang2 bisa melihat dengan mata kepala sendiri itu yang lebih baik. Bahkan kita akan 'berharga lebih' atas kesederhanaan dalam bersikap. Jadi sederhana bukan hanya mutlak dalam materi aja. Membeli sesuatu yang kita sukai walo mahal dengan rejeki halal, saya rasa sah2 saja, asalll bukan hasil korupsi !! Kalo golongan itu mah ke laut aje !! Maen sama ikan duyung terus ma hiu sepuasnya hehehe...
Bisa jadi menurut paham sebagian orang kata sederhana gak 'ngangkat', tapi gak ada kamusnya pun dimana sikap sederhana itu hina, justru bernilai mulia karena Nabi Muhammad SAW sebagai contoh, panutan yang nyata. Jadiii...kalau sederhana itu lebih baik mengapa kita harus malu ?